Apa yang Anda ketahui tentang Ashabul Kahfi dalam Al-Qur'an?

Imam Nasser Mohammad Al-Yamani mengetahui persis lokasi gua tersebut. Mungkin ada orang yang tinggal di dekatnya yang tidak tahu apa yang ada di dalam gua. Pembukaan Gua adalah peristiwa yang harus disiarkan oleh saluran berita sebanyak mungkin agar dunia dapat menyaksikan penemuan yang akan menyatukan umat manusia ini.

Adapun apa yang ada di dalam gua adalah:

Tiga jasad penghuni gua, Nabi Ilyas (ZulKifli), Nabi Idris, Nabi Ilyasa yang tidur hampir 18.000 tahun dan akan segera dibangkitkan.

Mengapa 18.000 tahun?

Menurut ayat-ayatnya Alquran menggunakan tahun-tahun matahari dan bulan sesuai dengan ayat:
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

اَلشَّمْسُ وَا لْقَمَرُ بِحُسْبَا نٍ
“Matahari dan bulan beredar menurut perhitungan,”
(QS. Ar-Rahman 55: Ayat 5)


Mereka tidur 309 tahun “300 tahun dan 9 tahun lagi” 300 tahun pertama adalah tahun lunar (1 tahun lunar/bulan = 30 tahun bumi) 300 X 30 = 9.000 tahun, setelah itu mereka bangun berpikir mereka tidur satu hari atau beberapa hari, lalu mereka kembali tidur lagi 9 tahun (tahun matahari) satu tahun matahari = 1000 tahun jadi 9 tahun matahari adalah 9.000 tahun….jadi total 18.000 tahun yang akan segera selesai dan itu akan menjadi kebangkitan mereka. …seperti yang disebutkan dalam surat:
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

ثُمَّ بَعَثْنٰهُمْ لِنَعْلَمَ اَيُّ الْحِزْبَيْنِ اَحْصٰى لِمَا لَبِثُوْۤا اَمَدًا
"kemudian Kami bangunkan mereka, agar Kami mengetahui manakah di antara kedua golongan itu yang lebih tepat dalam menghitung berapa lamanya mereka tinggal (dalam gua itu)."
(QS. Al-Kahf 18: Ayat 12)

Mereka Ini akan menjadi menteri dari Al-Mahdi yang akan membantu dia dalam misinya, tapi mengapa Qur’an mengatakan bahwa:
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَ تَحْسَبُهُمْ اَيْقَا ظًا وَّهُمْ رُقُوْدٌ ۖ وَنُـقَلِّبُهُمْ ذَا تَ الْيَمِيْنِ وَ ذَا تَ الشِّمَا لِ ۖ وَكَلْبُهُمْ بَا سِطٌ ذِرَا عَيْهِ بِا لْوَصِيْدِ ۗ لَوِ اطَّلَعْتَ عَلَيْهِمْ لَوَلَّيْتَ مِنْهُمْ فِرَا رًا وَّلَمُلِئْتَ مِنْهُمْ رُعْبًا
"Dan engkau mengira mereka itu tidak tidur, padahal mereka tidur; dan Kami bolak-balikkan mereka ke kanan dan ke kiri, sedang anjing mereka membentangkan kedua lengannya di depan pintu gua. Dan jika kamu menyaksikan mereka, tentu kamu akan berpaling melarikan (diri) dari mereka dan pasti kamu akan dipenuhi rasa takut terhadap mereka."
(QS. Al-Kahf 18: Ayat 18)


Alasannya adalah karena ukurannya sangat besar sesuai dengan beberapa gambar kerangka manusia besar yang ditemukan di berbagai tempat di dunia dan sekarang tersebar di internet.

Jadi siapa lagi yang ada di gua selain mereka?
Anjing mereka dan menurut Al-Qur’an orang lain bernama AL RAQIM.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اَمْ حَسِبْتَ اَنَّ اَصْحٰبَ الْـكَهْفِ وَا لرَّقِيْمِ ۙ كَا نُوْا مِنْ اٰيٰتِنَا عَجَبًا
"Apakah engkau mengira bahwa orang yang mendiami gua, dan (yang mempunyai) Ar-Raqim itu, termasuk tanda-tanda (kebesaran) Kami yang menakjubkan?"
(QS. Al-Kahf 18: Ayat 9)


Terjemahan yang ada menyatakan bahwa Raqim = Prasasti, tetapi Imam Nasser mengatakan kepada kita bahwa itu adalah TAMBAHAN kepada 3 orang gua yang ditambahkan 20 abad yang lalu…yaitu jasad Isa (alaihissalam).... hei tapi tunggu dulu...bukankah dia diangkat kepada Allah? Ya, Ruhnya yang diangkat tetapi tidak jasadnya, jasadnya diawetkan dan disucikan di dalam gua dan siap untuk dibangkitkan...

Beberapa orang bertanya-tanya bagaimana Imam Nasser tahu bahwa orang-orang di guanya hanya berjumlah 3 orang?
Al-Qur'an mengatakan bahwa orang-orang akan mengatakan mereka 3 atau 4 atau 5 dengan anjing mereka... sejalan dengan ayat di surat:
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

سَيَـقُوْلُوْنَ ثَلٰثَةٌ رَّا بِعُهُمْ كَلْبُهُمْ ۚ وَيَقُوْلُوْنَ خَمْسَةٌ سَا دِسُهُمْ كَلْبُهُمْ رَجْمًا بِۢا لْغَيْبِ ۚ وَيَقُوْلُوْنَ سَبْعَةٌ وَّثَا مِنُهُمْ كَلْبُهُمْ ۗ قُلْ رَّبِّيْۤ اَعْلَمُ بِعِدَّتِهِمْ مَّا يَعْلَمُهُمْ اِلَّا قَلِيْلٌ ۗ فَلَا تُمَا رِ فِيْهِمْ اِلَّا مِرَآءً ظَاهِرًا ۖ وَّلَا تَسْتَفْتِ فِيْهِمْ مِّنْهُمْ اَحَدًا
"Nanti (ada orang yang akan) mengatakan, "(Jumlah mereka) tiga (orang), yang keempat adalah anjingnya," dan (yang lain) mengatakan, "(Jumlah mereka) lima (orang), yang keenam adalah anjingnya," sebagai terkaan terhadap yang gaib; dan (yang lain lagi) mengatakan, "(Jumlah mereka) tujuh (orang), yang kedelapan adalah anjingnya." Katakanlah (Muhammad), "Tuhanku lebih mengetahui jumlah mereka; tidak ada yang mengetahui (bilangan) mereka kecuali sedikit." Karena itu janganlah engkau (Muhammad) berbantah tentang hal mereka, kecuali perbantahan lahir saja dan jangan engkau menanyakan tentang mereka (pemuda-pemuda itu) kepada siapa pun."
(QS. Al-Kahf 18: Ayat 22)


Para penghuni gua (kahfi) adalah orang-orang yang sama dengan yang dikisahkan di surat Yasin.....dimana jumlahnya dua orang kemudian diperkuat oleh orang ketiga....

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِذْ اَرْسَلْنَاۤ اِلَيْهِمُ اثْنَيْنِ فَكَذَّبُوْهُمَا فَعَزَّزْنَا بِثَا لِثٍ فَقَا لُـوْۤا اِنَّاۤ اِلَيْكُمْ مُّرْسَلُوْنَ
"(yaitu) ketika Kami mengutus kepada mereka dua orang utusan, lalu mereka mendustakan keduanya; kemudian Kami kuatkan dengan (utusan) yang ketiga, maka ketiga (utusan itu) berkata, "Sungguh, kami adalah orang-orang yang diutus kepadamu.""
(QS. Ya-Sin 36: Ayat 14)


Imam Nasser Mohammad Al-Yamani
_________

Sumber asal:
https://albushra-islamia.com/showthread.php?t=492